Tokoh Matematika Euklides

Euclid matematikawan Yunani (aktif 300 SM) menulis Elemen,koleksi teorema geometris. Hampir tidak ada yang mangenalnya. Bahkan tidak diketahui secara pasti apakah ia adalah seorang ahli matematika yang kreatif sendiri atau hanya baik di kompilasi karya orang lain. Sebagian besar informasi tentang Euclid berasal dari Proclus, sebuah 5-abad ke-AD.Yunani sarjana Pendidikan matematika Euclid mungkin telah diperoleh dari murid Plato di Athena, karena di sanalah sebagian besar matematikawan sebelumnya yang atas pekerjaan Elemen didasarkan telah dipelajari dan diajarkan.

Tidak ada tulisan-tulisan sebelumnya sebanding dengan ElemenEuclid. Hal ini membuat sulit bagi sejarawan untuk menyelidiki orang-orang matematikawan sebelumnya yang karya-karyanya mungkin lebih penting dalam pengembangan matematika Yunani daripada Euclid. 

Para Elemen

Para Elemen terdiri dari 13 buku. Dalam setiap buku adalah urutan proposisi atau teorema, bervariasi dari sekitar 10 sampai 100, didahului dengan definisi. Dalam Buku I, 23 definisi diikuti oleh lima postulat. Setelah dalil, lima gagasan umum atau aksioma terdaftar. Sedangkan materi geometri Euclidean adalah berdasarkan Buku I.

Buku II merupakan kelanjutan dari Buku I, membuktikan geometris yang sekarang disebut identitas aljabar, seperti ( a + b ) ² = a ² + b ² + 2 ab, dan generalisasi beberapa proposisi dari Buku I. Buku III membahas pada lingkaran , persimpangan dari lingkaran, dan sifat garis singgung lingkaran. Buku IV berlanjut dengan lingkaran dan bujursangkar.

Buku V dari Elemen adalah salah satu karya terbaik dalam matematika Yunani. Teori proporsi ditemukan oleh Eudoxus yang dijelaskan oleh Euclid. Teori bersangkutan dengan rasio besaran (bilangan rasional atau tidak rasional). Buku VI menerapkan proposisi dari V. Sebuah proposisi dasar dalam buku ini adalah bahwa garis sejajar dengan satu sisi segitiga akan membagi kedua belah pihak lainnya dalam rasio yang sama.

Dalam Buku VII bilangan prima didefinisikan sebagai bilangan yang hanya habis dibagi dengan sendirinya dan 1. Dalam proposisi IX Buku 20 menegaskan bahwa ada buku teks aljabar modern. Buku X mengesankan bilangan irasional atau, lebih tepatnya, garis lurus yang panjangnya tidak dapat diukur persis oleh garis yang diberikan diasumsikan sebagai rasional.

Buku XI-XIII yang prinsipnya berhubungan dengan tiga dimensi angka. Buku terakhir menunjukkan bagaimana membangun bentuk - bentuk bola lima Platonis, tetrahedron, segi delapan, kubus, ikosahedron, dan Dodekahedron.

Naskah terjemahan dari Elemen dibuat dalam bahasa Latin dan Arab, tapi tidak sampai edisi cetak pertama, diterbitkan di Venesia pada 1482, bahwa geometri, yang dimaksud dalam efek Elements,menjadi penting dalam pendidikan Eropa. Terjemahan bahasa Inggris lengkap pertama dicetak pada tahun 1570. Itu selama periode matematika yang paling aktif di Inggris, sekitar 1700, bahwa matematika Yunani adalah yang paling intensif dipelajari. Euclid dikagumi, menguasai, dan dimanfaatkan oleh semua matematikawan besar, termasuk Isaac Newton.

Dominasi berkembang dari ilmu pengetahuan dan matematika di abad 18 dan 19 membuat Euclid terkenal dalam kurikulum sekolah dan universitas di seluruh dunia Barat. Tapi juga Elemen pendidikan dianggap sebagai primer dalam logika.

Euclid Lainnya Pekerjaan

Beberapa karya lain Euclid dikenal hanya melalui referensi oleh penulis lain. The data pada pesawat geometri. Kata "data" berarti "hal yang diberikan." Risalah ini berisi 94 proposisi.

Sebuah karya yang bertahan adalah Phaenomena . Disini membahas tentang geometri bola berlaku untuk astronomi. Karya lain yang diterapkan yang telah bertahan adalah Optik . Karya ini menganalisis hubungan antara apa yang dilihat mata dari sebuah objek dan apa objek sebenarnya. 

Karya lain yang hilang adalah Porisms, yang dikenal hanya melalui Pappus. Untuk menemukan pusat lingkaran yang merupakan contoh Porisms. Karya ini tampaknya telah lebih maju dari Elemen dan mungkin jika diketahui akan memberikan Euclid tempat yang lebih tinggi dalam sejarah matematika.

By tokoh dunia filsuf